• Home
  • Peta Sebaran
  • Kategori
    • Rintisan
    • Berkembang
    • Maju
    • Mandiri
    • Semua Kategori
  • Produk Wisata
    • Atraksi
      • Wisata Alam (7,026)
      • Wisata Budaya (5,744)
      • Wisata Buatan (3,277)
    • Paket Wisata
    • Suvenir
  • Informasi
    • Berita
    • Event
    • Materi Bimtek
      • Bimtek Jadesta
      • Dewan Juri ADWI 2024
      • Tahapan Penilaian
      • Kategori DTW dan Digital
      • Kategori Amenitas
      • Kategori Kelembagaan dan Resiliensi
    • Direktori
    • Pertanyaan dan Jawaban
    • Video 50 Besar ADWI 2021
    • Video 50 Besar ADWI 2022
    • Video 75 Besar ADWI 2023
    • Video 50 Besar ADWI 2024
  • Forum
    • ADWI 2024
    • ADWI 2023
    • ADWI 2022
    • ADWI 2021
    • Forum Jadesta
Login Daftar

Peh Cun

Desa Wisata TARI REBO, Kabupaten Bangka, Kepulauan Bangka Belitung
  • Profil Atraksi
  • Fasilitas

Peh cun merupakan tradisi atau festival yang selalu di rayakan di desa rebo. Festival ini dirayakan tiap tanggal 5 bulan 5 penanggalan China. Di hari Peh Cun ini masyarakat Desa Rebo akan menjalankan berbagai acara seperti memakan kue bacang dan melempar kue bacang ke laut, yang mana pada tiap daerah akan melakukan kegiatan yang berbeda tetapi tidak menghilangkan esensi dari Peh Cun itu sendiri. 

Karena pada dasarnya Peh Cun ini memiliki arti mendayung perahu. Menurut sejarah Peh Cun ini dilakukan oleh masyarakat negara Chu untuk memperingati dan menghormati leluhur mereka yaitu "Qu Yuan". Yang mana Qu Yuan ini adalah seorang pejabat yang berbakat  dan setia pada negaranya an banyak memberikan ide untuk memajukan negara Chu. Namun sayang, ia dikritik oleh keluarga raja yang tidak senang dengannya yang berakhir pengusirannya dari negara Chu. Ia yang bersedih karena kecemasannya akan masa depan negara Chu kemudian bunuh diri dengan melompat ke sungai Miluo. lalu menurut legenda, ia melompat ke sungai pada tanggal 5 bulan 5 penangglan China. Rakyat yang kemudian merasa sedih mencari-cari jenazah sang menteri di sungai tersebut kemudian melemparkan nasi dan makanan lain ke dalam sungai dengan maksud agar ikan dan udang yang ada di sungai tidak mengganggu jenazah sang menteri. Kemudian untuk menghindari makanan tersebut dari naga dalam sungai maka mereka membungkusnya dengan daun-daunan yang kita kenal sebagai Bakcang sekarang. Para nelayan yang mencari jenazah sang menteri dengan perahu akhirnya menjadi cikal bakal dari perlombaan mendayung perahu naga setiap tahunnya.

Fasilitas

  • Kesenian dan Budaya

QRCode Atraksi

Harga Mulai Dari

0

Kontak Desa Wisata

  • Desa Wisata TARI REBO
  • Dusun Rebo, Desa Rebo, Kecamatan Sungailiat, Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

Bagikan Atraksi

  • Share
  • Tweet


Jejaring Desa Wisata

Desa Wisata

  • Rintisan
  • Berkembang
  • Maju
  • Mandiri
  • Pencarian Desa Wisata
  • Wisata Alam
  • Wisata Budaya
  • Wisata Buatan
  • Pencarian Atraksi

Hubungi Kami

0812-1000-2190
info@jadesta.com
KEMENTERIAN PARIWISATA REPUBLIK INDONESIA
© 2025
  • Close X