Desa Wisata Aan terletak di Desa Aan, Kecamatan Banjarangkan, Kabupaten Klungkung, Provinsi Bali.
Desa Aan telah disahkan menjadi suatu Desa Wisata berdasarkan Peraturan Bupati Kabupaten Klungkung Nomor 8 Tahun 2021 tentang Penetapan Desa Wisata tergabung dengan 19 Desa Wisata lainnya di Kabupaten Klungkung.
Desa Wisata Aan dinilai memiliki berbagai potensi lokal yang menarik wisatawan untuk berkunjung, dimana Desa Aan memiliki atraksi wisata buatan dan alam secara khusus saling melengkapi. Berbagai atraksi yang disediakan antaranya seperti Aan Secret Waterfall, Petapan Park, Musem Sukanta Wahyu dan Bukit Batu Kembar dan wisata spiritual yang terdiri dari Pesiraman Tempat Pemlukatan yang berlokasi di wilayah Desa Aan.
Desa Aan adalah salah satu dari 13 ( Tiga belas ) Desa di wilayah Kecamatan Banjarangkan. Desa sebagai subsistem Kabupaten/Kota merupakan pelaksana pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan yang paling bawah dan sangat dekat bahkan bersentuhan langsung dengan masyarakat.
Desa Aan memiliki luas ± 398 Ha, dengan jarak ± 8 Km arah utara dari kota Semarapura Ibu Kota Kabupaten Klungkung. Berdasarkan luas wilayah tersebut diatas, maka Desa Aan terbagi menjadi 4 ( empat ) wilayah Dusun 12 ( Dua belas ) Banjar dan 2 (Dua) Desa Adat (Desa Adat Aan dan Desa Adat Sengkiding).
SDM Pariwisata di Desa Wisata Aan juga dilengkapi dengan sertifikasi Pemandu Ekowisata dan Pemandu Wisata Buatan.
Desa Wisata Aan memiliki spiritual tourism, yaitu Melukat (pembersihan rohani) di Mata Air Pesiraman dan juga aktivitas yoga di Petapan Park. Desa Aan juga memiliki diversifikasi produk responsible tourism di Aan Secret Waterfall, dimana wisatawan tidak hanya menikmati petualangan menuju spot air terjun, namun juga berkontribusi terhadap kebersihan lingkungan sekitar dengan mengambil sampah yang mereka temukan sepanjang perjalanan menuju titik air terjun
PETAPAN PARK, BUKIT BATU KEMBAR, PURA PESIRAMAN, AAN SECRET WATERFALL, PENGRAJIN PERAK