Konon katanya menurut penuturan tokoh tokoh masyarakat tempat berkumpulnya leluhur untuk berdiskusi,bermeditasi. PANCALIKAN di kuatkan dengan kata PAKALONGAN, begitupun tidak jauh terdapat sungai CILONGAN dipinggir sungai terdapat pohon pohon besar yang dipakai bersarang KALONG (kelelawar besar)
PISANG GEULIS
Pisang yang tumbuh sendiri tanpa di tanam
Dan berpindah pindah lokasi yang masih di kawasan desa pakalongan ,pisang tersebut sangat di sakral kan oleh masyarakat pakalongan yang tidak boleh di ambil buah nya dan yang lainnya,konon katanya apabila yang mengambil buah tersebut ada kejadian yang tidak di harapkan
Dan ada satu kampung yang di namakan kampung salat cau
Ada dua praduga dengan
Nama salat cau
Mungkin daun pisang tersebut di jadikan alas untuk salat ( sembahyang di atas daun pisang) dengan dua persi ,daun pisang di hamparkan ,daun pisang yang masih melonjor di pohon pisang
TUTUNGGULAN seni musik tradisional yang memakai alat alat penumbuk lesung dan halu , dengan tabuhan yang di atur dan teratur menjadi nada dan ritme seni musik tradisional
Akan tetapi seni musik TUTUNGGULAN yang berada di desa yang pakalongan yang sudah turun temurun mempunyai nilai , cerita yang sangat menarik
Konon TUTUNGGULAN di lakukan di malam hari dengan bersama sama
Bukan menumbuk padi atau sejenis bahan makanan lainnya ,akan tetapi menumbuk batu untuk di jadikan bahan matrial atau jaman sekarang di jadikan semen bahan perekat tembok ,di lakukan bersama sama dengan penuh ceria dan suka cita dan agar pekerjaan tersebut agar tidak menjenuhkan terjadi secara alami dengan tumbukan tumbukan tersebut menjadi sebuah nada dan irama, dengan apik para orang tua menyusun ketukan ketukan tersebut menjadi seni tutunggulan, Jiarah ke makam leluhur, kuliner makanan tradisional dll.